Berlumba
masuk segala gerak
Bersesak
keluar suara serak
Nasi ku
kunyah elok berderai
Tak kan kau
hirup susu di gerai
Bilaku lari
ke ruang sepi
Yang ku
lihat cumalah angin
Berlenggang
lembut senyum berapi
Langsir dan
sofa ku rasa dingin
Ku renung
lemah kayu berbara
Kau dengar bisik
kaca bicara
Ku ingin
kau muncul depan jendela
Kau kunci
nafsuku yang kian menggila
Aku ini berkain
kasa
Engkau bersulam
songket di raja
Sebal di
dada ku rasa siksa
Kau bunuh benci
ku genggam puja
Pada setiap
malam yang membeku
Bukan
rupawan yang aku mimpi
Igau
terhampar di hujung kuku
Di tapak
tangan ku hembus jampi
**********
swakarya: Azuan Zameer